KPU Kota Solok Lelang Logistik Eks Pemilu 2014
Tanggal : 30 Dec 2016 18:26:14 •
Penulis : admin •
Dibaca : 582 x
Solok, kpu.go.id – Kamis, (28/12) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solok, dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Padang telah melaksanakan penjualan di muka umum (lelang) non eksekusi wajib barang habis pakai eks. pemilihan umum.
Barang-barang itu terdiri dari 2.897 kg surat suara Pemilihan Legislatif Tahun 2014 dan 145 kg surat suara Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014 yang dijual dalam satu paket harga limit Rp 2.433.600,- dengan uang jaminan Rp 975.000,-.
Proses Lelang dilaksanakan melalui internet pada laman www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id dan dengan sistem open bidding.
“Berdasarkan surat Sekretaris Jenderal KPU RI yang terakhir Nomor: 1475/SJ/XI/2016, tanggal, 15 November 2016, perihal Persetujuan Penjualan Surat Suara dan Barang Perlengkapan Pemungutan Suara serta Dukungan Perlengkapan Lainnya, menegaskan bahwa dengan telah disetujuinya ijin pemusnahan arsip oleh Arsip Nasional melalui ANRI Nomor B-KN.00.03/250/2016 selanjutnya Sekretaris Jenderal KPU RI menyetujui penjualan surat suara termasuk barang perlengkapan pemungutan suara dan dukungan perlengkapan lainnya dengan penjualan secara lelang yang dilakukan melalui KPKNL, dan hasil lelangnya disetorkan ke rekening Kas Negara,” ujar Jonnedi, Koordinator Divisi Logistik KPU Kota Solok.
Lelang melalui internet dengan sistem open bidding ini dilaksanakan oleh pejabat penjual barang eks. logistik pemilu KPU Kota Solok, Marjuita dan dihadiri oleh pejabat KPKNL Padang.
Proses lelang sudah dilaksanakan pada Rabu (21/12), pemenang lelang adalah Helman dengan harga penawaran Rp 3.193.600,- dan pada hari Kamis (29/12) dilakukan serah terima barang, sesuai Berita Acara Penyerahan Barang Nomor : 06/BA/XII/2016.
“Sesuai ketentuan, pemenang lelang wajib membuat surat pernyataan bermaterei cukup yang menyatakan bersedia menghancurkan surat suara dengan cara dilebur atau didaur ulang sehingga seluruh rangkaian informasi yang termuat dalam surat suara dinyatakan hancur dan tidak dapat dikenali lagi”, tegas Jonnedi. (*/red. /KPU Kota Solok)
Post Terkait
Bahasa 
Inggris
